galau: kutukan rindu yg menyakitkan

"Guys, apa yang bakal lo baca sekarang ini, sebenarnya tentang secuil perasaan gue ke seseorang. Seseorang yang udah tiga kali gue buatin artwork. Seseorang yang sering bikin gue galau. Seseorang yang...ah, lupakan. Kita ga bahas dia sekarang. "" *mungkin lain kali." *** Apa yang bakal gue bahas di postingan kali ini adalah tentang '*rindu*'. Sesuatu yang ga bisa kita kontrol dengan mudah, sesuatu yang ga bisa kita hindari setiap kali kita punya rasa ke seseorang.  Karena kangen, atau rindu, adalah kutukan bagi setiap mereka yang punya cinta.  Kutukan yang paling manis...dan disaat yang sama, bisa menjadi kutukan paling 'sadis'. Manis, bagi mereka yang ada diposisi "yang dirindukan". 'Sadis', bagi mereka yang ada diposisi "yang merindukan". Gue yakin, baik itu bagi yang lagi jomblo ataupun non-jomblo, pasti pernah ngerasain betapa menyiksanya merindukan seseorang.  *** Well, *GUE* ga tau sih apa lo pernah ngerasain yang satu ini, tapi sebenernya ada yang lebih menyiksa dari sekedar berada di posisi 'yang merindukan'.... ehm, check it out Bayangin betapa menyiksanya... ketika lo *SELALU* kangen setiap saat sama seseorang yang cukup spesial sedangkan lo bukan siapa-siapa buat dia. Bayangin betapa menyiksanya... ketika lo kangen sama seseorang tapi lo ga berhak untuk nuntut dia supaya bisa selalu ada buat lo "(ya, karena lo bukan siapa-siapa)". Bayangin betapa menyiksanya... ketika lo merasa bodoh dan heran kenapa lo bisa *KANGEN* banget sama seseorang yang baru lo kenal. Bayangin betapa menyiksanya... ketika lo sedang boker dan akhirnya sadar ternyata gak ada air ._.  #abaikan Bayangin betapa menyiksanya... ketika lo kangen sama seseorang tapi lo ga punya hak untuk marah ketika dia ga bales message lo. Sementara itu, lo berharap *BANGET* setiap kali lo buka inbox hp atau fb, lo dapet 1 message dari dia. Bayangin, betapa menyiksanya setiap kali lo kangen sama seseorang, lo takut dia merasa terganggu ketika lo mau menghubungi dia. "Karena lo bukan siapa-siapa." Bayangin betapa menyiksanya... ketika lo kangen sama seseorang tapi lo cemas jangan-jangan dia punya orang lain yang dia kangenin. Bayangin betapa menyiksanya...ketika lo terlalu sering kangen sama seseorang dimana lo bukan siapa-siapa buat dia, lo takut dibilang terlalu agresif. Sehingga kadang lo harus pendam kangen lo itu dan cuma bisa stalk profil dia di fb atau timeline dia di twitter. Bayangin betapa menyiksanya... ketika lo kangen sama seseorang tapi lo ga yakin apa dia ngerasain hal yang *SAMA*, karena lo emang bukan siapa-siapa buat dia. Bayangin betapa menyiksanya...ketika tiba-tiba lo kangen sama seseorang pas lagi nonton film romantis di laptop, terus lo sadar dia ga akan ngegantiin guling yang lagi lo peluk.  Karena buat dia, lo bukan siapa-siapa, dan -mungkin- ga akan pernah jadi siapa-siapa. Bayangin betapa menyiksanya...ketika lo kangen seseorang-yang-bukan-milik-lo dgn level yang parah banget, terus lo sms dia, tapi dianya ga sempet bales karena lagi sibuk.  "...dan yang bisa lo lakuin cuma nunggu dia bales walaupun lo udah ngantuk banget." Bayangin betapa menyiksanya... ketika lo udah capek-capek dateng ke kampus ternyata dosennya ga dateng. #apasih Bayangin betapa menyiksanya... ketika lo kangen seseorang" "yang" bukan-siapa-siapa-buat-lo-dan-juga-ga-nganggap-lo siapa-siapa", lo harus dibully temen-temen lo di warkop karena terlalu sibuk bales message dari dia. Tapi saking kangennya, lo ga peduli. Bayangin betapa menyiksanya... ketika dada* LO* sesak banget karena lo terlalu kangen sama seseorang itu, tapi lo ga bisa bilang "'aku kangen kamu, sayang'" secara langsung dan frontal karena lo bukan siapa-siapa buat dia. Bayangin betapa menyiksanya... ketika lo kangenin seseorang, sedangkan lo dan dia sama-sama masih ingin menikmati kesendirian masing-masing. Bayangin betapa menyiksanya...ketika dia lagi ga mood untuk ngomong sama siapapun, sedangkan lo lagi kangen-kangennya.  "Satu-satunya yang bisa lo lakukan cuma 'ngomong' sama foto-fotonya selagi nunggu dia 'kembali' sambil berharap dia nyapa lo duluan." Bayangin betapa menyiksanya...ketika lo takut dia ga peduli dan malah ngejauhin lo, karena lo dengan tololnya udah menjabarkan setiap siksaan yang pernah lo alami ketika lagi kangenin dia. ...dan bagian yang paling menyiksa adalah...ketika pada akhirnya lo tau, lo cuma bisa berharap, terus ujung-ujungnya galau. Damn.  itulah yang gue sebut '*NYET*'. Alias NY-iksa bang-ET. "*oke, yang ini agak maksa*" *** Notes-bulb.blogspot.com Kangenin orang yg bukan milik kita itu, rasanya kayak tiba-tiba kebelet boker tapi ga tau boker dimana. Mau ga mau harus dipendam Sama kayak punya makanan di kosan, kadang, ada rindu yang memang harus kita simpan dan kita telan sendiri. Tapi biar gimanapun, apapun bentuknya, rindu emang siksaan yang paling indah. Setidaknya, buat gue. *** ""I don't care how much you know," "I don't know how much you care, but...I miss you.""

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kepada Kamu

Entah Apa Judulnya